Selain Kabinet Kerja, terdapat sejumlah nama baru yang mengisi jabatan sebagai pimpinan lembaga negara. Pimpinan lembaga negara ini terdiri dari Majelis Permusyawaratan Rakyat, Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, Mahkamah Agung, Mahkamah Konstitusi, dan Badan Pemeriksa Keuangan.
Selain Kabinet Kerja, terdapat sejumlah nama baru yang mengisi jabatan sebagai pimpinan lembaga negara. Pimpinan lembaga negara ini terdiri dari Majelis Permusyawaratan Rakyat, Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, Mahkamah Agung, Mahkamah Konstitusi, dan Badan Pemeriksa Keuangan.
Berikut adalah nama-nama pimpinan lembaga negara periode 2014 – 2019.
Pimpinan Majelis Permusyawaratan Rakyat RI
Zulkifli Hasan, Ketua MPR RI
H. Mahyudin, S.T., M.M., Wakil Ketua MPR RI
Evert Ernest Mangindaan, S.I.P., Wakil Ketua MPR RI
Dr. Hidayat Nur Wahid, M.A., Wakil Ketua MPR RI
Oesman Sapta Odang, Wakit Ketua MPR RI
Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat RI
A. Setya Novanto, S.E., Ketua DPR RI
H. Fadli Zon, S.S., M.M., Wakil Ketua Bidang Korpolkam DPR RI
Dr. Agus Hermanto, Wakil Ketua Bidang Korinbag DPR RI
Ir. Taufik Kurniawan, M.M., Wakil Ketua Bidang Korekku
Fahri Hamzah, S.E., Wakil Ketua Bidang Kokesra
Pimpinan Dewan Perwakilan Daerah RI
H. Irman Gusman, S.E., M.B.A., Ketua DPD RI
Prof. Dr. Farouk Muhammad, Wakil Ketua DPD RI
Gusti Kanjeng Ratu Hemas, Wakil Ketua DPD RI
Pimpinan Mahkamah Agung RI
Dr. H. Muhammad Hatta Ali, S.H., M.H., Ketua Mahkamah Agung RI
Dr. H. Mohammad Saleh, S.H., M.H., Wakil Ketua Mahkamah Agung RI
Suwardi, S.H., M.H., Wakil Ketua Mahkamah Agung RI
Ketua dan Wakil Ketua Mahkamah Konstitusi
Dr. Hamdan Zoelva, S.H., M.H., Ketua Mahkamah Konstitusi
Prof. Dr. Arief Hidayat, S.H., M.H., Wakil Ketua Mahkamah Konstitusi
Pimpinan Badan Pemeriksa Keuangan RI
Dr. H. Harry Azhar Azis, M.A., Ketua BPK RI
Achsanul Qosasi, Wakil Ketua BPK RI
UUD Negara Republik Indonesia 1945 yang disusun oleh Tim Visi Yustisia berisi informasi lembaga-lembaga negara beserta pimpinannya, peraturan perundang-undangan, serta Kabinet Kerja Jokowi – JK.