Tionghoa Dalam Cengkeraman SBKRI
Rp31.000
Penulis:Wahyu Effendi
Ukuran: 15 x 23 Cm
Tebal: xii + 148 (BW) hlm
Penerbit: VisiMedia Pustaka
ISBN: 979-104-411-2
SKU: | 979-104-411-2 |
Category: | Hukum |
Share on: |
- Description
Description
Judul : Tionghoa Dalam Cengkeraman SBKRI
Penulis : Wahyu Effendi (Tjoa Jiu Tie) dan Prasetyadji
Tebal : xii + 148 hlm
Ukuran : 15 x 23 Cm
ISBN : 979-104-411-2
Harga : Rp31.000,-
Masalah penghapusan SBKRI haruslah segera dituntaskan dalam upaya membangun kehidupan kebangsaan Indonesia yang majemuk dan berperadaban. Penulisan buku ini juga penting sebagai inisiatif yang beradab dalam rangka dialog konstruktif masyarakat dan pemerintah.
Mohammad Sobary, Budayawan
Terbitnya buku ini sangat sejalan dengan semangat UU No.12 Tahun 2006 tentang Kewarganegaraan RI. Pemikiran-pemikiran dalam buku ini mencoba menyatakan pengaturan-pengaturan prinsip yang tidak termuat dalam UU No.12/2006, khusesnya mengenai SBKRI.
Slamet Effendy Yusuf, SH, Mantan Ketua Pansus RUU Kewarganegaraan, Ketua Badan Kehormatan DPR RI.
Persoalan yang diangkat dalam buku ini, sebenarnya bukanlah permasalahan baru, bahkan sudah menjadi pengetahuan publik. Namun, terbitnya buku ini setidaknya dapat menjadi literatur yang berguna sebab tidak banyak buku yang menyoroti persoalan SBKRI ini secara khusus.
Harry Tjan Silalahi, SH, Pendiri Centre for Strategic anda Inter-national Studies (CSIS)
Kebangsaan Indonesia dibangun di atas dan bersama oleh berbagai identitas kelompok masyarakat. Karena itulah, atas nama konstitusi yang menjadi dasar kehidupan bersama kita, tidak seharusnyalah diskriminasi, khususnya SBKRI yang diangkat dalam buku ini, dibiarkan hidup di bumi persada ini.
KH Said Aqiel Siradj, Ulama, Pendiri Gerakan Perjuangan Anti Diskriminasi (GANDI)