Untuk menjadi anggota TNI Polri, Anda akan melalui serangkaian tes, yaitu seleksi administrasi, tes kesehatan, tes kemampuan jasmani atau Samapta, tes tertulis, tes mental ideologi dan wawancara, juga sidang Penilaian Panitia Penentu Akhir (Pantukhir).
Sumber gambar: www.flickr.com/photos/scubasteveo/296747958
Tes tertulis merupakan tes yang paling banyak menjadi perbincangan di antara para peserta. Hal ini disebabkan para peserta tes tidak mengenal tipe-tipe soal dan kurang mempersiapkan diri. Tes tertulis pada dasarnya adalah tes psikologi (psikotes) yang dilengkapi dengan tes pengetahuan umum dan tes pengetahuan bidang TNI-Polri. Untuk lulus tes tertulis, berikut kiat-kiatnya.
1. Kenali Tipe Soal
Kenali tipe dan jenis soal yang akan Anda hadapi dalam tes, lalu petakan kekuatan dan kelemahan Anda. Untuk tipe soal yang Anda rasa lemah, berlatihlah dengan berbagai macam soal sebanyak-banyaknya. Sebaliknya, untuk tipe soal yang sudah Anda kuasai, intensifkan latihan di dua minggu terakhir menjelang tes.
2. Banyak Berlatih
Berlatih secara rutin akan sangat membantu Anda dalam mengerjakan tes sesungguhnya. Orang yang berlatih secara rutin akan lebih tenang dan cermat dalam mengerjakan soal tes dibanding yang tidak berlatih. Berlatihlah dengan menggunakan waktu untuk menyesuaikan dengan pelaksanaan tes sesungguhnya
3. Carilah Informasi dari Kakak Angkatan
Mencari informasi secara detail dari orang yang pernah mengikuti tes dapat menjadi nilai tambah tersendiri dalam persiapan Anda karena ada beberapa soal yang berulang dan terus-menerus muncul dalam tes. Contohnya, soal tentang pasal Undang–undang yang memuat tugas pokok Polri.
Ingin lebih banyak berlatih dan mempersiapkan diri dengan lebih baik dalam menghadapi tes TNI Polri? Buku Babon Tes TNI-Polri 2015 bisa menjadi referensi Anda. Dilengkapi dengan Simulasi Sistem CAT yang akan membantu Anda memperkirakan waktu tes dan kemampuan Anda menjawab soal.