General affair atau lebih dikenal dengan bagian umum perusahaan merupakan bagian yang paling rentan sekaligus paling banyak risiko yang dihadapi. Bagaimana tidak? Seorang general affair memiliki klien yang lebih banyak dibandingkan dengan bagian perusahaan yang lain. Dari klien internal hingga klien eksternal merupakan bagian dari pelayanan general affair.
Di samping itu, ranah kerja general affair yang luas juga membuat posisi ini sangat rentan dengan ancaman. Misalnya, seorang general affair bertanggung jawab atas kondisi gedung, sedangkan gedung bisa sewaktu-waktu tertimpa bencana tak terduga, seperti kebakaran. Contoh lain, general affair bertanggung jawab atas kerja kurir, sedangkan kurir sangat rentan terhadap kecelakaan, seperti terjatuh dari motor atau berkas yang ia bawa hilang.
Tak heran, jika posisi general affair dijuluki sebagai “si kursi panas”. Karena hampir semua hal merupakan bagian dari pekerjaan general affair. Hal ini disampaikan oleh Teguh Hambudi dalam Seminar Professional General Affair yang bertajuk Menuju General Affair yang Lebih Profesional. Acara ini diselenggarakan oleh penerbit Visimedia Pustaka pada 28 Mei 2015 di Hotel Akmani, Jakarta. Peserta yang hadir memenuhi ruang auditorium lebih dari seratus orang yang terdiri dari golongan profesional general affair di Jabodetabek.
Antusiasme peserta mengikuti seminar ini juga demikian tinggi mengingat pekerjaan mereka sebagai general affair membutuhkan sebuah paradigma baru dalam berpikir. “Jangan lagi, general affair hanya sebagai pelaksana, tetapi sudah saatnya seorang general affair memiliki posisi sebagai pengambil kebijakan perusahaan. Contohnya, ketika sebuah perusahaan ingin membuka cabang baru, general affair harus bisa memberikan analisis tempat mana yang sesuai untuk pembukaan cabang baru dengan memperhitungkan berbagai hal, seperti harga sewa atau beli tanah, nilai investasi, hingga UMR atau UMP wilayah tersebut. Dengan demikian, posisi general affair sangat penting dalam perusahaan,” kata Teguh yang sudah tujuh belas tahun berkecimpung di dunia general affair, baik sebagai pelaksana maupun konsultan.
Di samping seminar, acara tiga jam ini juga menjadi acara peluncuran buku #1 Professional General Affair: Panduan Bagian Umum Perusahaan Modern oleh Visimedia Pustaka. Buku ini merupakan buku pertama di Indonesia yang membahas tentang general affair secara menyeluruh dan lengkap. Diharapkan, dengan diterbitkannya buku ini, pelayanan general affair di Indonesia bisa lebih baik lagi, bukan hanya memuaskan, melainkan bisa memanjakan klien.
Di akhir acara, pembentukan forum general affair menjadi penutup yang manis. Forum ini ditujukan sebagai sarana berkomunikasi dan berbagi para general affair perusahaan modern di Indonesia.
Posisi salah dalam menyusui akan berdampak bayi tidak cukup mendapat asupan ASI. Efeknya bisa menyebabkan…
Dalam rangka menyambut new year & lunar new year 2020, setiap pembelian buku masakan terbitan…
Dalam rangka menyambut new year & lunar new year 2020, setiap pembelian buku parenting terbitan…
Foto http://ad.rekrutmen-tni.mil.id/ Ini panggilan khusus dari negara untuk kamu yang saat ini berusia 17--22 tahun.…
Berbincang “Kari”, bisa mengacu pada tiga makna. Pertama, kari sebagai masakan. Kedua, nama daun Kari.…
Banyak jenis puding yang biasanya terbuat dari bahan agar-agar. Untuk resep kali ini, puding tidak…