Cara berpakaian, tutur kata, dan kebiasaan sehari-hari bisa dijadikan salah satu cerminan dari kepribadian seseorang. Walaupun tidak sepenuhnya benar lho. Namun ada media lain yang lebih menarik untuk menganalisis kepribadian seseorang, yakni lewat tulisan tangan dan tanda tangannya. Hah kok bisa?
Cara berpakaian, tutur kata, dan kebiasaan sehari-hari bisa dijadikan salah satu cerminan dari kepribadian seseorang. Walaupun tidak sepenuhnya benar lho. Namun ada media lain yang lebih menarik untuk menganalisis kepribadian seseorang, yakni lewat tulisan tangan dan tanda tangannya. Hah kok bisa?
Ilmunya namanya grafologi. Para psikolog banyak menggunakan ilmu grafologi untuk keperluan beragam hal. Misalnya, untuk menyeleksi karyawan hingga alat bantu membongkar Skandal Watergate di zaman Presiden Nixon. Luarbiasa bukan?
Nah, soal grafologi ini coba disosialiasikan Dyan R Helmi dan Ihsan Satyanugraha di tengah Pesta Buku Super Murah Kediri 2008. Sebagian besar pengunjung talkshow "Menguak Rahasia Tulisan Tangan dan Tanda Tangan" ini adalah para ABG dari Kediri. Banyak yang penasaran dan tertarik langsung berkonsultasi pada dua penulis itu. Inilah ajang gratisan yang menghibur sekaligus membuat deg-degan para ABG yang ingin dianalisis tulisan tangannya.
Acara itu digelar Minggu, 6 Juli 2008 di Gedung Nasional Indonesia, sekitar pukul 18.00
hingga 20.00 WIB. Acara ini berlangsung ramai dan interaktif seperti halnya di Pesta Buku Jakarta 2008, Minggu lalu. Dan tidak sedikit yang membeli bukunya dan meminta tanda tangan. Dyan dan Ihsan hari itu bak selebritis yang didapuk menganalisis tulisan tangan dan tanda tangan para pengunjung pameran.
Acara ini berlanjut di Radio Tas FM sekitar satu jam. Belasan pesan pendek dan tiga penelepon merespon talkshow di radio ini. Rata-rata bertanya soal hubungan antara tulisan tangan dan tanda tangan dengan kepribadian penulisnya. Bagi yang masih penasaran soal tulisan tangan, silakan simak bukunya Menguak Rahasia Tulisan tangan dan Tanda Tangan yang diterbitkan Visimedia Pustaka.
