Shopping Cart

Generic selectors
Exact matches only
Search in title
Search in content
Post Type Selectors

Blog

Memilih Jual Beli Rumah Lewat Agen Properti

Barangkali Anda sering menemukan spanduk yang menawarkan sewa hingga menjual rumah berlabel agen properti tertentu. Bagi yang masih awam soal agen properti,  mungkin Anda bertanya: mengapa menjual rumah harus melalui agen, bukankah lebih baik menjual tanpa perantara lebih menguntungkan? Pertanyaan ini wajar dan sangat rasional. Mari kita telisik sejenak plus minus jual-beli rumah tanpa atau dengan perantara agen.

Barangkali Anda sering menemukan spanduk yang menawarkan sewa hingga menjual rumah berlabel agen properti tertentu. Bagi yang masih awam soal agen properti,  mungkin Anda bertanya: mengapa menjual rumah harus melalui agen, bukankah lebih baik menjual tanpa perantara lebih menguntungkan? Pertanyaan ini wajar dan sangat rasional. Mari kita telisik sejenak plus minus jual-beli rumah tanpa atau dengan perantara agen.

Bila Anda membeli atau menjual rumah dengan usaha sendiri, Anda butuh energi dan waktu yang banyak. Maka tidak heran bila muncul kata, menjual rumah itu gampang-gampang susah. Selain itu, Anda perlu menentukan harga jual sendiri sesuai kondisi lingkungan. Selanjutnya, harus mencari pembeli yang potensial, yang terkadang harus berhadapan pula orang iseng yang tidak berminat untuk membeli. Yang terpenting, aspek legalitas (hukum) perlu Anda pertimbangkan untuk mengurusi surat-surat penting.

Lalu, apa saja keuntungan jual beli rumah lewat agen properti? Dalam buku 75 Tanya Jawab Properti yang disusun oleh Dadan Darmawan, salah satu keuntungan melalui agen adalah Anda tidak perlu repot mempromosikan rumah. Agen properti akan membantu dari tahap menentuan harga, promosi, hingga pengurusan surat-surat (legalitas hukum). Yang tidak kalah penting, agen properti akan memberikan informasi berharga tentang tren pasar, lingkungan, masyarakat sekitar, dan khususnya rumah-rumah yang akan dijual di berbagai tempat.

Dalam buku 75 Tanya Jawab Jual-Beli Properti juga dibahas contoh kasus sewa-menyewa, jual-beli, dan contoh surat perjanjian. Buku ini memberikan wawasan dan gambaran tentang seberapa penting kepentingan transaksi properti dari sisi legalitas hukum. Juga soal cara memilih bank dan produk KPR, mengantisipasi risiko naik-turunnya bunga bank, dan lain sebagainya. Buku 75 Tanya Jawab Jual-Beli Properti diterbitkan oleh Visimedia.

Write a Reply or Comment